Jumat, 13 September 2013

7 Keajaiban Alam Dunia

Nah... kalau tadi 7 keajaiban di dunia (buatan) sekarang kita akan membahas 7 keajaiban alam di dunia menurut new7wonders. berikut ini 7 keajaiban alam di dunia:

1. Hutan Amazon

Hutan Amazon (Bahasa Portugis Brasil: Floresta Amazônica atau Amazônia; Bahasa Spanyol: Selva Amazónica atau Amazonía) adalah hutan hujan di Amazon, Amerika
Selatan. Wilayah ini, yang juga disebut Amazonia atau Amazon Basin, meliputi wilayah seluas tujuh juta kilometer persegi, walaupun hutannya sendiri seluas 5.5 juta kilometer persegi, terletak di sembilan negara: Brasil (dengan 60 persen hutan), Kolombia, Peru, Venezuela, Ekuador, Bolivia, Guyana, Suriname, dan Guyana Perancis. Ini adalah rumah masyarakat adat, termasuk Urarina di Peru. Amazon juga termasuk hutan tropis paling luas di dunia,dan memiliki dua nama lain,yaitu'paru-paru dunia'karena menghasilkan 30% dari seluruh oksigen di Bumi,dan 'neraka hijau' karena setiap tahun sungainya meluap.Lebatnya hutan membuat semua terlihat sama dan yang terakhir karena banyak serangan dari serangga buas yang sebagian besar belum dinamai.Tigapuluh persen dari jumlah seluruh binatang dan setengah dari seluruh spesies tanaman ada di hutan ini.Beberapa jenis binatang di hutan ini adalah jaguar,tapir,anakonda,boa,kupu-kupu morpho biru,elang harpy,sloth,caiman,babi hutan,dan masih banyak lagi.Sedangkan berbagai jenis tanaman yang ada disini adalah pohon kapok,pohon telinga gajah,teratai raksasa,anggrek,jarda,sapodilla,pohon pisang,dan lain-lain.


2. Teluk Ha Long

Teluk Ha Long adalah sebuah teluk seluas ±1.500 km² di sebelah utara Vietnam dengan garis pantai sepanjang 120 km. Teluk ini berada di dalam teluk Tonkin dekat perbatasan dengan Republik Rakyat Cina, berjarak sejauh 170 km dari Hanoi. "Vịnh Hạ Long" (Hán tự: 泳下龍) —Teluk Ha Long—berarti "Teluk naga yang sedang turun" dalam bahasa Vietnam. Teluk ini terdiri dari 1.969 pulau-pulau batu kapur yang menjulang secara spektakuler dari laut. Beberapa pulau memiliki sejumlah besar gua. Hang Đầu Gổ (Gua Pasak Kayu) adalah gua terbesar di wilayah Ha Long. Turis Perancis yang mengunjunginya pada akhir abad ke-19 menamainya Grotte des Merveilles. Tiga buah ruangan guanya mengadung sejumlah besar stalaktit dan stalagmit.

3. Air terjun Iguazu

 Air terjun Iguazu, Air terjun Iguassu, or Air terjun Iguaçu (Portugis: Cataratas do Iguaçu, (kataˈɾatɐz du igwaˈsu); Spanyol: Cataratas del Iguazú, [kataˈɾatas del iɣwaˈsu) adalah nama air terjun yang berlokasi di Sungai Iguazu di perbatasan negara bagian Paraná di Brazil (20%) dan provinsi Misiones di Argentina (80%). Air terjun ini membagi sungai menjadi bagian atas dan bawah. Nama Iguazu diambil dari kata dalam bahasa Guarani atau Tupi y (IPA:[ɨ]) (air) dan ûasú (IPA:[wa'su]) (besar). Legenda menyebutkan bahwa dewa ingin menikahi seorang wanita bernama Naipí, yang kemudian pergi dengan kekasihnya Tarobá dengan kano. Dewa menjadi marah dan membelah sungai sehingga terciptalah air terjun dan mereka berdua jatuh ke dalamnya. Orang Eropa pertama yang menemukan air terjun ini adalah penjelajah Spanyol bernama Conquistador Álvar Núñez Cabeza de Vaca pada tahun 1541, yang juga diabadikan untuk nama bagian air terjun di sisi Argentina. Air terjun ini lalu ditemukan kembali oleh Boselli di akhir abad ke-19, dan salah satu nama air terjun lain di sisi Argentina diambil dari namanya.

4. Pulau Jeju

Pulau Jeju (Jeju-do) adalah pulau terbesar di Korea dan terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea. Pulau Jeju adalah satu-satunya provinsi berotonomi khusus Korea Selatan.Terletak di Selat Korea, sebelah barat daya Provinsi Jeolla Selatan, yang dahulunya merupakan satu provinsi sebelum terbagi pada tahun 1946. Ibukota Jeju adalah Kota Jeju (Jeju-si).Topografi Pulau Jeju terbentuk sekitar 2 juta tahun lalu oleh aktivitas vulkanis. Di tengah-tengah pulau muncul Hallasan (Gunung Halla), gunung tertinggi di seluruh Korea (1.950 m). Pulau ini bercuaca hangat sepanjang tahun dan pada musim dingin jarang turun salju, sehingga tanaman-tanaman yang tumbuh di daerah subtropis bisa bertahan hidup.
Pulau Jeju dijuluki Samdado, "Pulau yang Berlimpah dengan Tiga Hal" yaitu, bebatuan, wanita dan angin]. Karena memiliki keindahan alam dan kebudayaan yang unik, Pulau Jeju adalah salah satu objek wisata paling terkenal di Korea. Dalam catatan sejarah, Jeju disebut dalam berbagai nama, mulai dari Doi, Dongyeongju, Juho, Tammora, Seomna, Tangna atau Tamra.


5. Taman Nasional Komodo

Taman Nasional Komodo terletak di antara provinsi Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.Taman nasional ini terdiri atas tiga pulau besar Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar serta beberapa pulau kecil. Wilayah darat taman nasional ini 603 km² dan wilayah total adalah 1817 km².Pada tahun 1980 taman nasional ini didirikan untuk melindungi komodo dan habitatnya. Di sana terdapat 277 spesies hewan yang merupakan perpaduan hewan yang berasal dari Asia dan Australia, yang terdiri dari 32 spesies mamalia, 128 spesies burung, dan 37 spesies reptilia. Bersama dengan komodo, setidaknya 25 spesies hewan darat dan burung termasuk hewan yang dilindungi, karena jumlahnya yang terbatas atau terbatasnya penyebaran mereka.Selain itu, di kawasan ini terdapat pula terumbu karang. Setidaknya terdapat 253 spesies karang pembentuk terumbu yang ditemukan di sana, dengan sekitar 1.000 spesies ikan. Keindahan terumbu ini menarik minat wisatawan asing untuk berenang atau menyelam di perairan ini.Pulau-pulau ini aslinya adalah pulau vulkanis. Jumlah penduduk di wilayah ini kurang lebih adalah 4.000 jiwa. Pada tahun 1986 taman nasional ini diterima sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO.

6. Puerto Princesa Subterranean River National Park


The Princesa Subterranean River National Park Puerto (Subterranean River National Park alias St Paulus) [rujukan?] Adalah kawasan lindung di Filipina terletak sekitar 50 kilometer (30 mil) utara dari pusat kota Puerto Princesa, Palawan. Sungai ini disebut Puerto Princesa Underground River atau St Paul Underground River. [Rujukan?] Taman nasional ini terletak di Saint Paul pegunungan di pantai utara pulau itu. Hal ini berbatasan dengan St Paul Bay di utara dan Sungai Babuyan ke timur. Pemerintah Kota Puerto Princesa telah berhasil Taman Nasional sejak tahun 1992. Pintu masuk ke sungai bawah tanah adalah mendaki pendek dari Sabang kota. Pada tahun 2010, sekelompok ahli geologi lingkungan dan menemukan bahwa sungai bawah tanah memiliki lantai dua, yang berarti bahwa ada air terjun kecil di dalam gua. Mereka juga menemukan sebuah kubah gua berukuran 300 m (980 kaki) di atas sungai bawah tanah, formasi batuan, kelelawar besar, lubang yang dalam air di sungai, saluran sungai lagi, gua dalam-dalam, serta makhluk laut dan banyak lagi. Daerah yang lebih dalam sungai bawah tanah hampir mustahil untuk mengeksplorasi karena kekurangan oksigen.

7.  Table Mountain


Table Mountain (Afrikaans: Tafelberg) adalah gunung beratap datar membentuk tengara terkemuka yang menghadap kota Cape Town di Afrika Selatan, dan ditampilkan dalam Flag of Cape Town dan lambang pemerintah lokal lainnya. Ini adalah wisata yang signifikan. tarik, dengan banyak pengunjung menggunakan cableway atau hiking ke atas. Gunung ini merupakan bagian dari Table Mountain National Park. Pemandangan dari puncak Table Mountain telah digambarkan sebagai salah satu pemandangan paling epik di Afrika.






Akhirnya ada yang menggantikan Borobudur yang membanggakan Indonesia di mata dunia... :D



Sumber: Wikipedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar